Tanya Jawab: Perbedaan revisi

Dari Yasunli Enterprise Software
Langsung ke: navigasi, cari
Baris 48: Baris 48:
  
 
Kemungkinan besar Label Barcode Produksi tidak tercetak sepenuhnya tepi kiri atau kanannya. Gunakan Label Barcode Produksi yang baru dari mesin yang sama. Buang Label Barcode Produksi yang bermasalah tersebut.
 
Kemungkinan besar Label Barcode Produksi tidak tercetak sepenuhnya tepi kiri atau kanannya. Gunakan Label Barcode Produksi yang baru dari mesin yang sama. Buang Label Barcode Produksi yang bermasalah tersebut.
 +
 +
11. Bagaimana menentukan apakah barcode label produksi telah discan keluar injection/masuk gudang/keluar gudang?
 +
 +
Barcode Label Produksi dapat diketahui apakah sudah pernah discan di Injection atau tempat lainnya dapat diketahui dari Menu Box Info.
 +
Scan barcode label produksi dan lihat Posisinya apakah berada pada divisi terkait.

Revisi per 22 September 2014 03.09

1. Mengapa Barcode Label Produksi tidak bisa dicopy atau diprint ganda? Apa Tujuannya?

Barcode Label Produksi dibuat unik setiap boxnya agar memudahkan melakukan identifikasi keberadaan atau berpindahnya box tersebut pada kurun waktu tertentu (kemampuan telusur).


2. Mengapa menggunakan Sidik Jari untuk bertransaksi ?

Sidik jari adalah salah satu cara identifikasi yang tidak bisa ditukarkan/dipinjamkan/diketahui antar satu orang dengan orang lainnya.


3. Mengapa tidak bisa scan barcode di penerimaan gudang ?

Tidak bisa scan barcode di gudang menandakan Label Barcode box ada yang belum pernah atau tidak tescan di Injection atau mengambil label baru dari mesin injection karena hilang. Untuk itu kembalikan box yang labelnya bermasalah ke Injection, untuk dikeluarkan pada penarikan packing berikutnya.


4. Apa akibatnya bila barang tidak bisa scan di gudang tetap dimasukan/diletakkan di Gudang?

Barang yang berlabel barcode tersebut akan tidak bisa scan keluar Gudang.


5. Mengapa tidak menggunakan Barcode Scanner Wifi yang lebih ringkas dan tidak membutuhkan kabel yang panjang.

Barcode Scanner Wifi tidak bisa digunakan karena kemungkinan Interferensi/gangguan yang tinggi dari listrik juga untuk menghindari hilang/lupa meletakan Barcode Scanner Wifi.


6. Mengapa harus scan keluar Injection dan kembali scan saat masuk Gudang?

Dilakukan scan keluar Injection dan masuk Gudang untuk menghindari tidak masuknya box langsung ke Gudang dari Injection. Sistem menghendaki semua barang yang keluar dari Injection seluruhnya masuk Gudang, jadi apabila ada box yang tidak masuk ke gudang maka hanya box selebihnya yang masuk gudang itulah menjadi hasil injection. Ini untuk ketertiban serah terima barang.


7. Mengapa menggunakan Printer Laser untuk mencetak Label Barcode Produksi?

Hasil cetak printer laser kebal terhadap cuaca (kelembaban) dan jenis kertas. Printer Inkjet mudah blobor dan menyulitkan pembacaan Barcode Scanner.


8. Dapatkan Printer Laser disetting menggunakan Econo Mode (Mode Irit) namun tetap terbaca barcode scanner?

Barcode scanner masih dapat membaca hasil cetakan barcode yang mengunakan mode irit. Namun tergantung jenis printer yang digunakan apakah ada mode seperti itu.


9. Apakah Label Barcode Produksi ini dapat dibaca oleh perusahaan lain?

Barcode Label Produksi dari Yasunli ini dapat dibaca oleh Barcode Scanner dari perusahaan lain, namun data hasil bacaan tidak akan berarti apapun bagi perusahaan lain. Hanya sekumpulan huruf dan angka sama seperti yang berada dibawah barcode label tersebut.


10. Mengapa ada Label Barcode Produksi tidak dapat dibaca Barcode scanner saat scan keluar Injection?

Kemungkinan besar Label Barcode Produksi tidak tercetak sepenuhnya tepi kiri atau kanannya. Gunakan Label Barcode Produksi yang baru dari mesin yang sama. Buang Label Barcode Produksi yang bermasalah tersebut.

11. Bagaimana menentukan apakah barcode label produksi telah discan keluar injection/masuk gudang/keluar gudang?

Barcode Label Produksi dapat diketahui apakah sudah pernah discan di Injection atau tempat lainnya dapat diketahui dari Menu Box Info. Scan barcode label produksi dan lihat Posisinya apakah berada pada divisi terkait.