Pengeluaran hasil Injection: Perbedaan revisi

Dari Yasunli Enterprise Software
Langsung ke: navigasi, cari
Baris 17: Baris 17:
 
Validasi :
 
Validasi :
  
1. Sistem melarang scan barcode barang dari mesin/SPP yang berbeda (walau pun kode barang sama dari Tooling ID yg lain). Jadi pastikan barang yang discan saat itu berasal dari mesin yang sama, pisahkan yang beda dan scan pada sesi berikutnya).
+
1. Sistem hanya menerima satu barcode, jadi walaupun discan berulang tetap hanya satu data yang masuk.
  
2. Barcode label produksi yang discan barcodenya setelah SPP berakhir (dinyatakan turun mould oleh PPC pada software) tidak dapat disimpan  tanpa sidik jari Leader Produksi yang terdaftar sidik jarinya.
+
2. Sistem melarang scan barcode barang dari mesin/SPP yang berbeda (walau pun kode barang sama dari Tooling ID yg lain). Jadi pastikan barang yang discan saat itu berasal dari mesin yang sama, pisahkan yang beda dan scan pada sesi berikutnya).
  
3. Barcode label yang tidak terscan di Injection (hanya tersimpan yang telah terscan) berakibat barcode label tersebut tidak dapat discan di Gudang, dan sistem menganggap tidak ada hasil produksi dan tidak ada penerimaan gudang. Barcode label tersebut dinyatakan belum aktif (tidak dapat digunakan).''
+
3. Barcode label produksi yang discan barcodenya setelah SPP berakhir (dinyatakan turun mould oleh PPC pada software) tidak dapat disimpan  tanpa sidik jari Leader Produksi yang terdaftar sidik jarinya.
 +
 
 +
4. Barcode label yang tidak terscan di Injection (hanya tersimpan yang telah terscan) berakibat barcode label tersebut tidak dapat discan di Gudang, dan sistem menganggap tidak ada hasil produksi dan tidak ada penerimaan gudang. Barcode label tersebut dinyatakan belum aktif (tidak dapat digunakan).''

Revisi per 5 September 2014 05.16

Pengeluaran Hasil Injection dilakukan dengan:

1. Pastikan box yang ditarik berasal dari mesin yang sama (SPP yang sama)

2. Petugas Packing yang terdaftar sidik jarinya membuka menu Package dengan menggunakan sidik jarinya.

3. Petugas Packing memilih tombol New dan meletakan cursor mouse pada kolom scan di sebelah kanan.

3. Petugas Packing melakukan scan Barcode Label produksi tiap box, perhatikan kode barang, nama barang dan jumlah isi yang tertera pada tampilan Package.

4. Pastikan semua box terscan seluruhnya dengan melihat Jumlah Box pada tampilan Package.

5. Setelah selesai tekan tombol Simpan dan berikan Sidik Jari pada fingerscan saat diminta software.



Validasi :

1. Sistem hanya menerima satu barcode, jadi walaupun discan berulang tetap hanya satu data yang masuk.

2. Sistem melarang scan barcode barang dari mesin/SPP yang berbeda (walau pun kode barang sama dari Tooling ID yg lain). Jadi pastikan barang yang discan saat itu berasal dari mesin yang sama, pisahkan yang beda dan scan pada sesi berikutnya).

3. Barcode label produksi yang discan barcodenya setelah SPP berakhir (dinyatakan turun mould oleh PPC pada software) tidak dapat disimpan tanpa sidik jari Leader Produksi yang terdaftar sidik jarinya.

4. Barcode label yang tidak terscan di Injection (hanya tersimpan yang telah terscan) berakibat barcode label tersebut tidak dapat discan di Gudang, dan sistem menganggap tidak ada hasil produksi dan tidak ada penerimaan gudang. Barcode label tersebut dinyatakan belum aktif (tidak dapat digunakan).