Perbedaan YES dengan program sebelumnya: Perbedaan revisi

Dari Yasunli Enterprise Software
Langsung ke: navigasi, cari
Baris 4: Baris 4:
 
! scope="col"| Aspek
 
! scope="col"| Aspek
 
! scope="col"| Yasunli Enterprise Software
 
! scope="col"| Yasunli Enterprise Software
 +
! scope="col"| FIFO
 
! scope="col"| PM SOFT
 
! scope="col"| PM SOFT
 
|-
 
|-
Baris 9: Baris 10:
 
| Security Transaksi
 
| Security Transaksi
 
| Menggunakan Fingerscan biometric, tidak bisa dikelabui.
 
| Menggunakan Fingerscan biometric, tidak bisa dikelabui.
 +
| Menggunakan User ID dan Password, bisa diketahui/saling tukar password.
 
| Menggunakan User ID dan Password, bisa diketahui/saling tukar password.
 
| Menggunakan User ID dan Password, bisa diketahui/saling tukar password.
 
|-
 
|-
Baris 14: Baris 16:
 
| Bill of Material
 
| Bill of Material
 
| Multi level
 
| Multi level
 +
| Hanya satu level
 
| Hanya satu level
 
| Hanya satu level
 
|-
 
|-
Baris 19: Baris 22:
 
| Standard Packing & Quantity
 
| Standard Packing & Quantity
 
| Mendata isi dan jenis packing tiap barang yg akan digunakan pembacaan barcode (jenis barang dan isi box)
 
| Mendata isi dan jenis packing tiap barang yg akan digunakan pembacaan barcode (jenis barang dan isi box)
 +
| Tidak mendata Standard Packing & Quantityl
 
| Tidak mendata Standard Packing & Quantity
 
| Tidak mendata Standard Packing & Quantity
 
|-
 
|-
Baris 24: Baris 28:
 
| Mould
 
| Mould
 
| Mendata mould terhadap barang yg akan digunakan untuk pembuatan Surat Perintah Produksi
 
| Mendata mould terhadap barang yg akan digunakan untuk pembuatan Surat Perintah Produksi
 +
| Tidak mendata Mould terhadap barang
 
| Tidak mendata Mould terhadap barang
 
| Tidak mendata Mould terhadap barang
 
|-
 
|-
Baris 29: Baris 34:
 
| Label Produksi
 
| Label Produksi
 
| Label produksi dibatasi jumlah pencetakan dan waktu pemakaian (dicetak saat SPP masih aktif)
 
| Label produksi dibatasi jumlah pencetakan dan waktu pemakaian (dicetak saat SPP masih aktif)
 +
|
 
| Label produksi dapat digunakan kapan saja dan dicetak sebanyaknya.
 
| Label produksi dapat digunakan kapan saja dan dicetak sebanyaknya.
 
|-
 
|-
Baris 34: Baris 40:
 
| Identifikasi Barang keluar-masuk
 
| Identifikasi Barang keluar-masuk
 
| Berdasarkan barcode label produksi
 
| Berdasarkan barcode label produksi
 +
| Berdasarkan pengetahuan perorangan packing & adm produksi (bervariasi).
 
| Berdasarkan pengetahuan perorangan packing & adm produksi (bervariasi)
 
| Berdasarkan pengetahuan perorangan packing & adm produksi (bervariasi)
 
|-
 
|-
Baris 39: Baris 46:
 
| Quantity penerimaan-pengiriman
 
| Quantity penerimaan-pengiriman
 
| Berdasarkan barcode label produksi
 
| Berdasarkan barcode label produksi
 +
| Berdasarkan penghitungan perorangan packing & adm produksi (bervariasi)
 
| Berdasarkan penghitungan perorangan packing & adm produksi (bervariasi)
 
| Berdasarkan penghitungan perorangan packing & adm produksi (bervariasi)
 
|-
 
|-
Baris 44: Baris 52:
 
| Transaksi Barang keluar-masuk
 
| Transaksi Barang keluar-masuk
 
| Tidak memerlukan form kertas dengan mengetik dan mencetak, transaksi cukup menggunakan scan barcode barang yang diminta dan fingerscan peminta/pengambil barang.
 
| Tidak memerlukan form kertas dengan mengetik dan mencetak, transaksi cukup menggunakan scan barcode barang yang diminta dan fingerscan peminta/pengambil barang.
 +
| Form label fifo diprint sekali saat barang dikirim dari sisi pemberi lalu diinput pada sisi penerima.
 
| Memerlukan form kertas dengan mengetik dan mencetak, untuk diinput pada sisi peminta dan pada sisi pemberi barang.
 
| Memerlukan form kertas dengan mengetik dan mencetak, untuk diinput pada sisi peminta dan pada sisi pemberi barang.
 
|-
 
|-
 
! scope="row"| Gudang & 2nd Proses
 
! scope="row"| Gudang & 2nd Proses
 
| Logical stock
 
| Logical stock
| Dengan peminta memberikan fingerscannya maka data stock bertambah di sisi peminta dan berkurang di sisi pemberi (utuh bersamaan)
+
| Dengan peminta memberikan fingerscannya maka data stock bertambah di sisi peminta dan berkurang di sisi pemberi (utuh bersamaan).
 +
| Perubahan data stock mengandalkan penginputan di sisi penerima, tanpa ada side effect bila tidak dilakukan.
 
| Perubahan data stock mengandalkan penginputan di sisi pemberi dan di sisi peminta, bila salah satu tidak melakukan penginputan maka hanya ada separuh data yang bertambah atau berkurang.
 
| Perubahan data stock mengandalkan penginputan di sisi pemberi dan di sisi peminta, bila salah satu tidak melakukan penginputan maka hanya ada separuh data yang bertambah atau berkurang.
 
|-
 
|-
Baris 54: Baris 64:
 
| Penerimaan Material
 
| Penerimaan Material
 
| Mendata lot number material, surat jalan dan suppliernya dan menempelkan barcode label per sak. Lot numbner digunakan saat mixing sehingga dapat pelacakan dapat dilakukan sampai ke Mixing Proses Material.
 
| Mendata lot number material, surat jalan dan suppliernya dan menempelkan barcode label per sak. Lot numbner digunakan saat mixing sehingga dapat pelacakan dapat dilakukan sampai ke Mixing Proses Material.
 +
| Tidak mendata lot number material, hanya surat jalan dan suppliernya. Mixing tidak menggunakan lot number sehingga pelacakan tidak dapat sampai ke Mixing Proses Material.
 
| Tidak mendata lot number material, hanya surat jalan dan suppliernya. Mixing tidak menggunakan lot number sehingga pelacakan tidak dapat sampai ke Mixing Proses Material.
 
| Tidak mendata lot number material, hanya surat jalan dan suppliernya. Mixing tidak menggunakan lot number sehingga pelacakan tidak dapat sampai ke Mixing Proses Material.
 
|-
 
|-
Baris 59: Baris 70:
 
| RoHS
 
| RoHS
 
| Mendata hasil test XRF setiap kedatangan Lot material pada Surat Jalan (Link dengan Penerimaan Material di Gudang Material)
 
| Mendata hasil test XRF setiap kedatangan Lot material pada Surat Jalan (Link dengan Penerimaan Material di Gudang Material)
 +
| Tidak mendata hasil XRF.
 
| Tidak mendata hasil XRF.  
 
| Tidak mendata hasil XRF.  
 
|-
 
|-
Baris 64: Baris 76:
 
| Quality Issue
 
| Quality Issue
 
| Mengatur hold setiap barcode label produksi, proses berikutnya tidak bisa dilakukan.
 
| Mengatur hold setiap barcode label produksi, proses berikutnya tidak bisa dilakukan.
 +
| Tidak mengatur hold
 
| Tidak mengatur hold
 
| Tidak mengatur hold
 
|-
 
|-
Baris 69: Baris 82:
 
| Surat Jalan
 
| Surat Jalan
 
| Surat Jalan hanya bisa dibuat jika barang telah berposisi di Loading. Tidak bisa print SJ jika barang bukan berposisi di Loading.
 
| Surat Jalan hanya bisa dibuat jika barang telah berposisi di Loading. Tidak bisa print SJ jika barang bukan berposisi di Loading.
 +
| Surat Jalan bisa dibuat kapan saja, lebih dulu dari Delivery Sheet
 
| Surat Jalan bisa dibuat kapan saja, lebih dulu dari Delivery Sheet
 
| Surat Jalan bisa dibuat kapan saja, lebih dulu dari Delivery Sheet
 
|-
 
|-
Baris 74: Baris 88:
 
| Delivery Sheet
 
| Delivery Sheet
 
| Tidak memerlukan Delivery sheet, digantikan dengan scan barcode label dan fingerscan Checker Delivery.
 
| Tidak memerlukan Delivery sheet, digantikan dengan scan barcode label dan fingerscan Checker Delivery.
 +
| Ditulis tangan, mengidentifikasi perorangan dan menghitung box.
 
| Ditulis tangan, mengidentifikasi perorangan dan menghitung box.  
 
| Ditulis tangan, mengidentifikasi perorangan dan menghitung box.  
 
|-
 
|-
 
|}
 
|}

Revisi per 12 September 2014 02.56

Divisi Aspek Yasunli Enterprise Software FIFO PM SOFT
Semua Divisi Security Transaksi Menggunakan Fingerscan biometric, tidak bisa dikelabui. Menggunakan User ID dan Password, bisa diketahui/saling tukar password. Menggunakan User ID dan Password, bisa diketahui/saling tukar password.
Engineering Bill of Material Multi level Hanya satu level Hanya satu level
Engineering Standard Packing & Quantity Mendata isi dan jenis packing tiap barang yg akan digunakan pembacaan barcode (jenis barang dan isi box) Tidak mendata Standard Packing & Quantityl Tidak mendata Standard Packing & Quantity
Engineering Mould Mendata mould terhadap barang yg akan digunakan untuk pembuatan Surat Perintah Produksi Tidak mendata Mould terhadap barang Tidak mendata Mould terhadap barang
Injection Label Produksi Label produksi dibatasi jumlah pencetakan dan waktu pemakaian (dicetak saat SPP masih aktif) Label produksi dapat digunakan kapan saja dan dicetak sebanyaknya.
Injection & Gudang Identifikasi Barang keluar-masuk Berdasarkan barcode label produksi Berdasarkan pengetahuan perorangan packing & adm produksi (bervariasi). Berdasarkan pengetahuan perorangan packing & adm produksi (bervariasi)
Injection & Gudang Quantity penerimaan-pengiriman Berdasarkan barcode label produksi Berdasarkan penghitungan perorangan packing & adm produksi (bervariasi) Berdasarkan penghitungan perorangan packing & adm produksi (bervariasi)
Injection & Gudang Transaksi Barang keluar-masuk Tidak memerlukan form kertas dengan mengetik dan mencetak, transaksi cukup menggunakan scan barcode barang yang diminta dan fingerscan peminta/pengambil barang. Form label fifo diprint sekali saat barang dikirim dari sisi pemberi lalu diinput pada sisi penerima. Memerlukan form kertas dengan mengetik dan mencetak, untuk diinput pada sisi peminta dan pada sisi pemberi barang.
Gudang & 2nd Proses Logical stock Dengan peminta memberikan fingerscannya maka data stock bertambah di sisi peminta dan berkurang di sisi pemberi (utuh bersamaan). Perubahan data stock mengandalkan penginputan di sisi penerima, tanpa ada side effect bila tidak dilakukan. Perubahan data stock mengandalkan penginputan di sisi pemberi dan di sisi peminta, bila salah satu tidak melakukan penginputan maka hanya ada separuh data yang bertambah atau berkurang.
Gudang material Penerimaan Material Mendata lot number material, surat jalan dan suppliernya dan menempelkan barcode label per sak. Lot numbner digunakan saat mixing sehingga dapat pelacakan dapat dilakukan sampai ke Mixing Proses Material. Tidak mendata lot number material, hanya surat jalan dan suppliernya. Mixing tidak menggunakan lot number sehingga pelacakan tidak dapat sampai ke Mixing Proses Material. Tidak mendata lot number material, hanya surat jalan dan suppliernya. Mixing tidak menggunakan lot number sehingga pelacakan tidak dapat sampai ke Mixing Proses Material.
Incoming QC RoHS Mendata hasil test XRF setiap kedatangan Lot material pada Surat Jalan (Link dengan Penerimaan Material di Gudang Material) Tidak mendata hasil XRF. Tidak mendata hasil XRF.
Outgoing QC Quality Issue Mengatur hold setiap barcode label produksi, proses berikutnya tidak bisa dilakukan. Tidak mengatur hold Tidak mengatur hold
Delivery Surat Jalan Surat Jalan hanya bisa dibuat jika barang telah berposisi di Loading. Tidak bisa print SJ jika barang bukan berposisi di Loading. Surat Jalan bisa dibuat kapan saja, lebih dulu dari Delivery Sheet Surat Jalan bisa dibuat kapan saja, lebih dulu dari Delivery Sheet
Delivery Delivery Sheet Tidak memerlukan Delivery sheet, digantikan dengan scan barcode label dan fingerscan Checker Delivery. Ditulis tangan, mengidentifikasi perorangan dan menghitung box. Ditulis tangan, mengidentifikasi perorangan dan menghitung box.