Program Kerja 2015: Perbedaan revisi
Dari Yasunli Enterprise Software
Baris 4: | Baris 4: | ||
1. Penggunaan SEAL | 1. Penggunaan SEAL | ||
− | Kemampuan telusur barcode label produksi akan ditingkatkan dengan menggunakan SEAL, yang menuntut setiap box untuk selalu utuh isinya untuk setiap peralihan divisi. Setiap ada kerusakan seal yang ditemukan disuatu divisi harus diganti dengan yang baru. Telusur SEAL | + | Kemampuan telusur barcode label produksi akan ditingkatkan dengan menggunakan SEAL, yang menuntut setiap box untuk selalu utuh isinya untuk setiap peralihan divisi. Setiap ada kerusakan seal yang ditemukan disuatu divisi harus diganti dengan yang baru. Telusur SEAL mempersempit ruang kesalahan manusia dalam penghitungan jumlah/isi dalam tiap box. |
Revisi per 18 November 2014 10.18
Konsep berikutnya akan dikembangkan :
1. Penggunaan SEAL
Kemampuan telusur barcode label produksi akan ditingkatkan dengan menggunakan SEAL, yang menuntut setiap box untuk selalu utuh isinya untuk setiap peralihan divisi. Setiap ada kerusakan seal yang ditemukan disuatu divisi harus diganti dengan yang baru. Telusur SEAL mempersempit ruang kesalahan manusia dalam penghitungan jumlah/isi dalam tiap box.
2. Live Production Monitoring.
- Kemampuan penyediaan data realtime stock Injection,
- Data loss time
- Reject produksi
- Konsumsi material
- Sampling QC Produksi
3. Box Traffic Monitoring
Box Traffic Monitoring memiliki kemampuan :
- Telusur jumlah dan posisi box yang dikirim ke/kembali dari Customer
- Menampilkan siklus perputaran box dengan pasti (bukan berdasarkan asumsi hitungan)
- Menampilkan Box yang dinyatakan hilang dan pernah hilang.
- Menampilkan trend stock di Customer untuk keputusan pengambilan box kosong.
- Menampilkan data stock box kosong dan box isi di tiap plant.